Layanan Operasional MRT Jakarta Selama Libur Lebaran 2024
PT MRT Jakarta (Perseroda) akan menerapkan pola operasional akhir pekan selama lebaran Idulfitri 1445 H, yaitu 6—15 April 2023. Pola operasional yang berlaku ialah grafik perjalanan kereta (gapeka) normal saat akhir pekan atau libur, yaitu pukul 05.00—24.00 WIB dengan selang waktu keberangkatan kereta setiap 10 menit. Seluruh 13 stasiun akan dibuka sesuai dengan jam operasional tersebut. PT MRT Jakarta (Perseroda) menyiapkan 219 jumlah perjalanan kereta dan tujuh rangkaian kereta untuk melayani masyarakat.
“MRT Jakarta akan tetap beroperasi melayani masyarakat selama libur idulfitri mendatang. Seluruh stasiun juga dibuka dengan pelayanan seperti biasa,” jelas Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo. “Kita juga akan menambah petugas di stasiun untuk memastikan pengguna jasa MRT Jakarta mendapatkan pengalaman yang nyaman selama berada di stasiun maupun kereta,” lanjutnya. “Selain jadwal operasional ini, kami juga menyiapkan sejumlah program menarik bagi para pengguna jasa MRT Jakarta selama masa liburan tersebut,” tuturnya.
Program tersebut antara lain pelayanan contact center yang lebih efektif dan efisien; pelayanan stasiun dengan menitikberatkan potensi kepadatan penumpang, penjualan tiket single trip, menyediakan alat pembelian tiket perjalanan secara mobile oleh petugas stasiun, hingga berbagai promo melalui aplikasi MyMRTJ seperti Marti Games berhadiah total Rp15 juta, double marti poin untuk pembelian tiket QR selama periode 6—15 April 2024, hingga cashback tiket hingga 50 persen. Sejumlah gerai di stasiun juga menyediakan program promo.
Bahkan, tambah Ahmad Pratomo, MRT Jakarta juga bekerja sama dengan berbagai mal sekitar stasiun seperti Mal Plaza Indonesia, Blok M Plaza, dan fX Sudirman serta sejumlah restoran di sekitar stasiun untuk menyediakan promo seperti McD, Amez Coffee, Ayam Nona Tjioe, rasea, Livera, dan NMW Clinic. Informasi lebih detail dapat dilihat pada akun resmi media sosial PT MRT Jakarta (Perseroda), yaitu @mymrtjktinfo atau melalui aplikasi MyMRTJ. “Sejauh ini, kami siap untuk menghadirkan pengalaman terbaik bagi masyarakat selama liburan lebaran tahun 2024 ini,” pungkasnya.
Salah satu inovasi layanan menyambut libur lebaran, MRT Jakarta juga mengeluarkan mesin penjualan tiket MyMRT Lite versi mobile. “Cara kerjanya seperti mesin penjualan tiket MyMRTJ Lite versi self-service yang ada di Stasiun Bundaran HI, namun ini versi mobile yang dibawa oleh petugas stasiun. Petugas dapat proaktif menawarkan kepada pelanggan untuk membeli tiket dari mesin tersebut,” tambah Ahmad Pratomo. “Petugas akan membantu pelanggan memilih stasiun tujuannya, lalu pelanggan tinggal membayar dengan memindai kode QR sesuai nominal biaya perjalanan, dan tiket kode QR untuk dipindai di gerbang penumpang (passenger gate) akan tercetak otomatis atau terkirim ke posel (e-mail) pelanggan,” pungkasnya.
Untuk menggunakan layanan MRT Jakarta, pelanggan dapat menggunakan sejumlah metode pembayaran seperti kartu uang elektronik (e-money Mandiri, flazz BCA, BRIzzi BRI, TapCash BNI, JakCard Bank DKI, Kartu JakLingko, dan kartu KMT), aplikasi MyMRTJ (iSaku, AstraPay, blu BCA, dan kartu kredit mastercard), mesin penjualan tiket QR MyMRTJ Lite (QRIS, kartu debit, dan kartu kredit), mesin vending machine kartu jelajah MRT (tunai), dan loket di stasiun menggunakan tunai, QRIS, kartu debit, dan kartu kredit.
Terkait angka keterangkutan saat libur lebaran, pada 2023 lalu, angka keterangkutan pada H-10 dan H+10 mencapai 1.506.926 orang dengan total pengguna MRT Jakarta pada hari pertama lebaran mencapai 28.230 orang dan hari kedua mencapai 44.264 orang.