Per 25 Mei, Pembangunan Fase 2 Capai 16,56 Persen
Dalam pertemuan bulanan bersama jurnalis, Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar menyampaikan perkembangan pembangunan fase 2 MRT Jakarta telah menyelesaikan 16,56 persen pekerjaannya. “Per 25 Mei lalu, progress fisik telah mencapai 16,56 persen. Pekerjaannya meliputi pemasangan tulangan D-Wall, pengecoran guide wall, power blender, hingga penggalian TBM shaft. Selain itu, kami pastikan selama pembangunan arus lalu lintas tidak terganggu. Penanganan kami lakukan dengan sangat hati-hati,” jelas William di hadapan tidak kurang dari 50 jurnalis cetak dan daring pada Senin (31-5-2021) lalu yang digelar secara langsung di area Taman Monas, Jakarta Pusat.
William Sabandar juga menyebutkan bahwa selama pembangunan fase 2, PT MRT Jakarta (Perseroda) akan membuka kesempatan bagi publik, dalam hal ini Lembaga, instansi, organisasi, dan komunitas, bukan perorangan. “Kunjungan akan kita buka setiap kamis mulai pukul 10 pagi hingga 12 siang dengan kegiatan melihat perkembangan pembangunan fase 2 dan mengunjungi galeri visitor center di Monas,” ungkap ia. “Pendaftaran dilakukan melalui situs web. Setiap kunjungan harus mematuhi dan mengikuti protokol kesehatan terkait COVID-19,” tegas ia.
Selain memaparkan perkembangan fase 2 MRT Jakarta, William juga menyampaikan perkembangan operasional fase 1 dan bisnis MRT Jakarta. Setelah mendengarkan paparan, peserta forum diajak untuk melihat langsung perkembangan pembangunan salah satu stasiun di fase 2A, yaitu Stasiun Monas dan ruang galeri visitor center yang berisi maket Stasiun Monas, sejumlah temuan arkeolog di area proyek, serta linimasa pembangunan MRT Jakarta.
Pembangunan Stasiun Thamrin dan Monas merupakan bagian dari fase 2A MRT Jakarta yang membentang dari Bundaran HI sampai dengan Kota. Rencananya, kedua stasiun tersebut akan selesai pada Maret 2025 dan tujuh stasiun lainnya, yaitu Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota akan selesai pada Agustus 2027.
Kegiatan forum jurnalis temu muka ini merupakan kegiatan pertama setelah lebih dari satu tahun terakhir pertemuan forum jurnalis dilaksanakan secara virtual. Meski demikian, pertemuan ini dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan terkait COVID-19 yang sangat ketat. Seluruh peserta diminta untuk mengikuti tes swab antigen sebelum memasuki area proyek. Selama di lokasi, peserta juga wajib mematuhi protokol kesehatan 5M.
Penulis: Nasrullah.